Belu - Satgas pamtas yonif Raider 408/SBH , pos Lookeu bisa dikatakan setiap hari selalu berbaur dengan masyarakat di perbatasan RI-RDTL tepat nya di desa lookeu,kegiatan tersebut terlihat saat salah satu anggota pos melaksankan anjangsana di desa lookeu,saat sedang berjalan menuju kampung praka dwi melihat anak-anak yang sedang sibuk dengan grobak dan jrigen kosong nya,saat di tanya ternyata buat kebutuhan sehari-hari mereka. Sabtu (16/02/2019).
kebutuhan air bersih di wilayah desa lookeu, kecamatan Tasifeto barat, kabupaten Belu memang belum sepenuhnya terpenuhi. Warga disekitar perbatasan RI-RDTL tepat nya di desa lookeu masih harus mengisi air ke dalam jrigen dan mengangkut air dari bak air yang di bangun pemerintah daerah tersebut. Dengan peralatan sederhana, warga setiap hari mengambil air untuk kebututuhan minum, mandi, dan mencuci. Mereka harus menempuh perjalanan kurang lebih 200-500 m bahkan lebih.
Banyaknya air yang akan dibawa dengan gerobak terlihat begitu berat, Praka dwi tergerak untuk membantu mengisikan air dalam jrigen dan mendorong gerobak tersebut sampai dirumah warga desa Lookeu tersebut. Sembari mendorong gerobak, charles bercerita tentang sulitnya mendapatkan air bersih didaerahnya." Terima kasih abang sudah membantu saya mengisi dan mendorong gerobak sampai dirumah " ujar Charles. Kedua orang tuanyapun juga mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota pos Lookeu.
Meskipun mengenakan pakaian dinas, terlihat anggota TNI tersebut dengan ikhlas dan ketulusan hati nya mendorong gerobak air demi meringankan beban warga yang berada disekitar perbatasan."bawasanya anggota satgas harus mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat dengan membantu kesulitan rakyat disekelilingnya". Kata danpos Lookeu Letda Inf Sumarno
0 komentar:
Posting Komentar