Pati - Babinsa bersama ketua Gapoktan sengkut tani mulyo meninjau sawah warga Desa Tlogomojo Kec Batangan yang dilanda kekeringan setelah sekitar 1 bulan lebih tidak ada hujan. Selasa 11/06/2019
Warga Desa Tlogomojo di pastikan di MT 2 ini gagal panen, karena padi yang mereka tanam saat ini mengering dan tidak berisi karena tidak ada hujan. Desa Tlogomojo merupakan salah satu Desa yang pertaniannya mengandalkan air hujan karena tidak adanya irigasi atau sungai yang bisa mengairi sawah warga
Ketua Gapoktan Tani Mulyo Bapak Sugiono mengeluhkan kondisi saat ini bahwasannya sekitar 60 ha lahan sawah mengalami kekeringan. Warga sudah mengeluarkan banyaknya biaya untuk menanam padi tapi hasilnya sangat mengecewakan.
" Para petani mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah guna meringankan beban mereka, sebab padi yang warga tanam sudah mulai merapu tidak berisi alias kopong karena tidak ada air ", Ungkapnya.
Babinsa Desa Tlogomojo Serda Suryono Bersama PPL sudah melihat langsung kondisi sawah warga dan melaporkan kepada Danramil 15/ Batangan supaya dikordinasikan kepada instansi terkait untuk membantu warga yang gagal panen.
Di Tempat lain Danramil 15/ Batangan Kapten CHB Wasis mengucapkan terimakasih kepada Babinsa dan PPL serta Gapoktan yang sudah melaporkan kondisi tersebut. Selanjutnya Danramil 15/ Batangan akan berkordinasi dengan instansi terkait untuk mengambil langkah selanjutnya. (sol)
0 komentar:
Posting Komentar