Pati – Guna menyambut tahun baru Islam 1441 Hijriah yang jatuh pada tanggal 1 september lalu, seluruh anggota Kodim 0718/Pati bersama anggota Satuan Dinas Jawatan TNI AD yang berada di Kabupaten Pati , dan tidak ketinggalan pula anggota Persit Kartika Chandra Kirana cabang XXXIX Kodim Pati mengikuti acara pengajian bertempat di Aula Suluh Bhakti Kodim 0718/Pati hari ini Jumat,6/9/2019.
Dalam acara pengajian bersama tersebut mengambil tema " Jadikan Hikmah Tahun Baru Islam 1441 H/2019 Sebagai Momentum Peningkatan Iman Dan Profesionalisme Prajurit Guna Mendukung Tugas pokok TNI".
Pengajian yang diselenggarakan oleh Kodim 0718/Pati ini dimulai pada pukul 08.15 wib dan berahir pada pukul 10.15 wib dengan penceramah adalah Mayor Inf Much Sholihin, S. Ag, M.Si yang merupakan pejabat Kepala Staf Kodim 0718/Pati.
Sebagai orang nomor dua di Kodim Pati, Mayor Inf Much Sholihin adalah sosok yang bukan hanya sebagai seorang atasan, namun juga sebagai panutan bagi seluruh anggota di jajaran Kodim Pati, karena bukan sekedar sebagai Kepala Staf yang bertanggung jawab atas semua pekerjaan yang berkaitan dengan administrasi tetapi juga bertindak sebagai layaknya seorang Ustadz.
Sesuai dengan background pendidikan adalah seorang sarjana agama yang notabene sudah tidak diragukan lagi tentang keilmuan dan pengetahuan tentang Agama Islam, apalagi Mayor Much Sholihin juga pernah menimba ilmu di pesantren.
Tidak heran dalam kegiatan sehari-harinya tidak jauh dari kegiatan keagamaan, sebagai khotib di masjid-masjid yang disinggahinya, seperti pada waktu Hari Raya Idul Adha kemarin juga menjadi Khotib di Masjid dekat dengan perumahan dinas Kodim Pati.
Seperti yang dilaksanakan hari ini, Kasdim sebagai penceramah dalam pengajian yang diadakan oleh Kodim 0718/Pati dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1441 H yang diikuti oleh seluruh anggota Kodim Pati, anggota Sadisjan dan anggota Persit KCK Cabang XXXIX/Kodim Pati di Aula Suluh Bhakti.
Dalam isi ceramah yang disampaikan oleh Mayor Inf Much Sholihin, S. Ag, M.Si adalah tentang kewajiban menunaikan Shalat 5 waktu adalah konsekwensi sebagai umat Islam dan tentang pentingnya pendidikan agama bagi anak-anak.
"Pendidikan putra putri kita tolong diperhatikan terutama pendidikan agama, mengaji Alquran jangan ragu-ragu untuk menitipkan anaknya di lembaga yang dibentuk pemerintah maupun swasta, pendidikan membaca Alquran di TPQ yang sudah ada disekitar rumah kita, murah tapi alhamdulillah nanti hasilnya akan dirasakan oleh kita sebagai orang tua," Ucap Kasdim.
"Insha Allah anak kita akan menjadi anak yang Sholeh dan Sholihah Karena para guru di TPQ mendidik anak-anak dengan ihklas dari dasar hati,"
"Dengan bekal ilmu yang kita berikan kepada anak kita insha Allah nanti apabila kita sudah meninggal, anak-anak kita inilah yang akan mengirim doa kepada kita semua,"Jelasnya.(Snpt/Pendim)
0 komentar:
Posting Komentar