Antisipasi Penyebaran PMK Di Kabupaten Pati, Satgas PMK Lakukan Pendataan

Pati,Lintaspati.com

Dalam rangka penanganan serta antisipasi penyebaran PMK (Penyakit Mulut Dan Kuku) di wilayah kabupaten Pati, dilaksanakan pendataan serta sosialisasi oleh tim fasilitator.

Tim fasilitator yang dibentuk tersebut terdiri dari satu personel dari Kodim 0718/Pati dan dua orang petugas dari dinas Pertanian dan Peternakan kabupaten Pati yang memiliki tugas serta tanggung jawab melaksanakan pendataan ternak sapi diseluruh wilayah kabupaten Pati.

Selain melaksanakan pendataan ternak sapi, tim tersebut juga melaksanakan penyuntikan vaksin PMK sekaligus menyampaikan sosialisasi serta edukasi seputar PMK kepada peternak sapi.

Melalui laporan serta peran aktif dari peternak itu sendiri, harapannya bisa secara dini dalam mendeteksi apabila disuatu wilayah terdapat ternak sapi yang terinveksi.

Seperti yang telah dilakukan oleh Sertu Eko Widyantoro anggota Satgas PMK Kodim 0718/Pati bersama tim yang melaksanakan kegiatan pendataan, Sosialisasi, Edukasi serta vaksinasi PMK di wilayah kecamatan Tloguwungu.Kamis,(15/09/2022).

Sebelumnya tim tersebut telah melaksanakan sosialisasi serta vaksinasi mulai tanggal 12 September 2022 di desa Tlogoayu kecamatan Gabus, tanggal 13 September 2022 di desa Karangwono kecamatan Tambakromo, 14 September 2022 di desa Geritan Kecamatan Pati, dan hari ini kamis 15 September 2022 di desa Tlogorejo kecamatan Tlogowungu.

Perwira Seksi Teritorial Kodim Pati Kapten Cba Kistono mengatakan, kegiatan tersebut sebagai antisipasi Penyebaran PMK khususnya di wilayah kabupaten Pati dengan menerjunkan petugas yang akan keliling secara door to door.

"Kegiatan Fasilitator PMK sesuai petunjuk penyelenggara BNPB pusat dimulai terhitung tanggal 12 September sampai dengan tanggal 21 Oktober 2022 akan melaksanakan pendataan, sosialisasi dan edukasi kepada peternak secara persuasif,"ujar Kapten Kistono.

"Sedangkan setiap Fasilitator akan melaporkan kegiatan setiap harinya dengan menggunakan aplikasi inaRISK Personal,"Sambungnya.

"Kami telah menunjuk satu personel dari Kodim Pati untuk bergabung dalam tim, yang sebelumnya telah mengikuti pembekalan selama tiga hari di Semarang, dengan harapan bisa secara maksimal dalam pelaksanaan tugas,"tutupnya.(LP.Snpt)